Namanya juga hidup. Kejadian yang dialami nggak selamanya sesuai dengan apa yang kita pengen. Kadang pengen A, kesampeannya B. Sesederhana pengen ngomong A deh. Yang di otak mikir A. Eh keluarnya ternyata B. Manusia tempatnya salah. Sebaik-baik manusia, ada hal yang berharap nggak pernah terjadi. Atau nggak dilakuin aja.
Aku pun pernah merasa gitu. Beberapa tahun lalu aku pernah menyesal banget karena satu hal. Tapi kemudian aku lupakan pelan-pelan. Karena aku berusaha cari “pembenaran”, maybe? Jadi pembenaran itu berupa: udah nggak usah disesali. Toh tinggal diambil hikmahnya aja. Gitu.
Lebih baik aku share aja hal yang disesali selama kuliah. Hehe. Menyesal versiku ini ternyata bukan lagi “Mending aku nggak usah kayak gitu sekalian”. Justru aku menyesal karena, “Kenapa kok dulu aku nggak kayak gitu ya?”
Kayak gitu gimana?
Cari temen banyak di luar fakultas
Paling nyesel banget! Aku merasa cukup aja dengan berorganisasi di dalam fakultas. Padahal kalo dipikir-pikir ya membosankan. Hahaha. Fakultasku itu areanya kecil. Kemungkinan untuk ketemu orang yang sama setiap hari besar. Dan masih ditambah lagi dengan ketemu lagi di organisasi? Pun apa yang kita pelajari sama karena serumpun ilmunya.
Beda dengan fakultas lain. aku baru tersadar waktu KKN (ih, berapa kali ya aku nyebut KKN di postingan blog? Terlalu banyak). Cara berpikir temen-temen di luar fakultasku itu beda banget. Sesederhana pertanyaan kenapa ngga boleh merokok di lingkungan fakultasku? Kenapa fakultasku isinya 90% perempuan? Aku merasa seperti katak dalam tempurung selama ini.
Oh, hooo I wish I get to know more people!
Berani buat
Maksudnya bolos kuliah. Tau kan event di kampus itu jumlahnya BANYAK BANGET. Ngga tanggung-tanggung diselenggarainnya sering di hari kerja(?). Hari kuliah lah maksudnya. Ya kan kuliah SKS bebas pilih waktu sendiri ya. Ada kalanya event yang menurutku bagus banget buat didatengin, eh tabrakan sama jam kuliah.
Bukannya aku ngga pernah bolos kuliah. Tapi aku ngga terlalu berani mengorbankan kuliah demi ikut event terlalu sering. Ada rasa bersalah karena kuliahnya dibiayai orang tua. Hehe.
Padahal sebenernya orang tua juga taunya kuliah sih hahaha. Jadilah beebrapa kali ketinggalan event termasuk waktu Mata Najwa ke kampus. Sedih akuuu.
Percaya deh, bolos kuliah nggak selamanya buruk kok. Karena jujur loh nggak semua dosen bisa transfer ilmu secara maksimal waktu perkuliahan. Kadang ada tipe dosen yang bikin bertanya-tanya, "Ini dosennya ngajar apa sih?" hehe. Pinter-pinter aja harusnya liat peluang bolos.
Berani buat menyuarakan pendapat
Sering kasus aku gregetan sama temen organisasi/kepanitiaan. Terutama soal sholat. Udah jadi rahasia umum, mahasiswa sering banget bikin acara tanpa mikir masalah sholat. Aku termasuk yang nggak bisa menolerir ini. Kan gimana ya, bikin acara duniawi tanpa mikir kewajibannya. Alih-alih membawa kebaikan ke para anggota, malah menjerumuskan. Besar cuy tanggung jawabnya.
Aku udah sering komplain kesana sini. Beberapa denger. Kebanyakan enggak. Hanya angin lalu. Hiks. Andaikan aku bisa lebih tegas lagi dengan hal ini. Pasti ngga bakal ada namanya ngulur-ngulur waktu sholat hanya demi “rapatnya selesaikan dulu”.
Intinya sih aku merasa masa kuliahku belum maksimal. Kayak sebenernya banyak waktu-waktu yang bisa aku isi dengan hal bermanfaat. Eh jatuhnya malah nggak produktif. Dan sekarang baru kerasa nyeselnya. Jadi buat adik adik yang mau kuliah, atau lagi kuliah eksplor banyak hal deh. Nanti selepas lulus bakal bermanfaat banget bagi kalian.
Ingat pepatah ini, “You don’t regrets thing you did. But you regret things you didn’t do back then”. Begitulah. So, be brave!
Berani buat menyuarakan pendapat
Sering kasus aku gregetan sama temen organisasi/kepanitiaan. Terutama soal sholat. Udah jadi rahasia umum, mahasiswa sering banget bikin acara tanpa mikir masalah sholat. Aku termasuk yang nggak bisa menolerir ini. Kan gimana ya, bikin acara duniawi tanpa mikir kewajibannya. Alih-alih membawa kebaikan ke para anggota, malah menjerumuskan. Besar cuy tanggung jawabnya.
Aku udah sering komplain kesana sini. Beberapa denger. Kebanyakan enggak. Hanya angin lalu. Hiks. Andaikan aku bisa lebih tegas lagi dengan hal ini. Pasti ngga bakal ada namanya ngulur-ngulur waktu sholat hanya demi “rapatnya selesaikan dulu”.
Intinya sih aku merasa masa kuliahku belum maksimal. Kayak sebenernya banyak waktu-waktu yang bisa aku isi dengan hal bermanfaat. Eh jatuhnya malah nggak produktif. Dan sekarang baru kerasa nyeselnya. Jadi buat adik adik yang mau kuliah, atau lagi kuliah eksplor banyak hal deh. Nanti selepas lulus bakal bermanfaat banget bagi kalian.
Ingat pepatah ini, “You don’t regrets thing you did. But you regret things you didn’t do back then”. Begitulah. So, be brave!
Ah, yes... pasti ada saja yang disesalkan dari masa-masa kuliah. Aku saat ini masih kuliah, dan ya, ada beberapa hal yang aku menyesal gak aku lakukan di semester awal-awal. But that's life, right? We don't always know when an opportunity may come, or know which option is the best for us. That's why I agree with you to just be brave, and just do it! Not gonna waste the rest of my college life not doing anything positive. Thanks for sharing! <3
ReplyDeleteTyas // https://wepsgallery.wordpress.com