drama
Nan hangsang i jari eyoo ~ hayo siapakah yang auto nyanyi baca ini? Apa cuma aku aja? LOL. Yes aku akan menulis review drama lagi! Hits pula. Aduh seneng rasanya. Aku kan anaknya FOMO.

www.soompi.com

Pertama tahu ini dari instagram. Udah mengira ini bakalan bucin. Ingin sekali aku menghindarinya. Ditambah sinopsisnya tuh bercerita tentang hubungan percintaan Korsel-Korut. Waduh, alamat nggak happy ending nih! Bakal menguras air mata nih! Iyalah liat aja tuh Doctor Stranger-nya Lee Jong Suk. Kezel. Patah hati aku melihat Lee Jong Suk :"

Tapi ya karena ((dedek)) butuh hiburan why don't I give it a try? Pemeran utamanya adalah Hyun Bin. Yang nggak tau Hyun Bin ga usah ngaku-ngaku fans drakor *jahat*. Eh beneran ya Hyun Bin tuh masuk ke daftar top aktor Korea.

Beberapa dramanya yang pernah kutonton: Secret Garden. Ini lama buanget. Lucu. Hyde and Jekyll. Aku ga terlalu suka. Waktu tayang sama Kill Me Heal Me aku lebih memilih Jisung Oppa. Terakhir pasti kalian masih inget Memories of Alhambra. Lawan Mainnya Park Shin Hye. Well, I do watch it. But I didn't get to finish. Bosen sama ceritanya. Aktingnya sih ya bagus-bagus aja.

Baca: Review Kill Me Heal Me

Ok let's start the review itself.

Cerita dimulai dari Yoon Se Ri (diperankan Son Ye Jin). Seri adalah anak chaebol. Konglomerat Korea. Bisnisnya banyak. Tajir melintir. Sayangnya, Seri anak kesepian yang menjadi outcast di keluarganya. Nggak heran akhirnya dia banyak bikin skandal dengan aktor maupun idol.

Ri-Ri couple

Suatu hari, Seri ingin meluncurkan produk fashion terbarunya dia, yaitu baju olahraga. Spesial untuk paralayang. Tentunya sebelum dilaunching ngadain uji coba pemakaiannya dulu dong. Seri bersikukuh untuk nyobain sendiri. Artinya dia harus paralayang. Kebayang nggak, perempuan cantik mau olahraga ekstrim kayak gitu? Nah, itu poin yang ditunjukkan di drama.

Awalnya semua baik-baik aja. Untung tak dapat diraih, malang tak dapat ditolak. Cuaca memburuk. Ada angin tornado yang pusarannya besar. Dan membuat dia crash landing di.....Korea Utara. Yup, you read it right. Korut. Sebuah negara tetangga yang justru musuh besarnya Korsel.

Posisi landingnya Seri nggak di tanah. Melainkan di atas pohon. Menggantung. Di tengah ketidakberdayaan (halah) dia nyobain HT buat menghubungi stafnya. Nggak nyambung. Apa boleh buat, modal suara deh dia teriak-teriak minta tolong.

Nah teriakannya ini didengar oleh Ri Jeong Hyeok (diperankan Hyun Bin). Tentara Korut berpangkat kapten yang lagi patroli. Setelah tahu Seri dari Korsel, Kapten Ri berniat mengembalikan Seri. Upaya pertamanya dilakukan sebelum 4 anak buahnya tau. Sayang nggak membuahkan hasil.

Miss komunikasi antara keduanya justru membuat Seri semakin mendekat ke perkampungan Korut. Untungnya pada saat yang sama ketemu Kapten Ri. Akhirnya Seri ((bersembunyi)) di rumah Kapten Ri.

Disinilah ceritanya mulai seru. Mereka berdua mencari cara biar Seri balik ke Korsel.

Pertama: pake paralayang lagi. Siapa tau bisa nyampe Korsel. Gagal.
Kedua: diselundupkan lewat kapal gede di laut. Fyi ini beneran kejadian loh sama warga Korut yang membelot. Liat aja video wawancaranya Asian Boss. Mereka cerita gitu beneran. Cara ini gagal.
Ketiga: Seri dikasih identitas palsu. Pura-puranya sebagai atlet kompetisi internasional. On the way to airport dia diserang. Akhirnya gagal.

Lalu siapakah antagonisnya di sini? Cho Cheol Gang. Pegawai pemerintahan (bukan militer ya berarti hmm entahlah). Namanya State Department gitu. Cheol Gang ini emang dasarnya evil sih. Dia rakus dan iri dengki sama keluarga Kapten Ri. Oh iya, ayahnya Kapten Ri ini jabatannya dibawah General. Senangkep saya sih General itu berarti Kim Jong Un. Lalu ada 2 Direktur. Direktur militer dan direktur state department (?). Nah ayah Kapten Ri yang direktur militer.

Cho Cheol Gang menyadap Kapten Ri. Makanya dia tau kalo Kapten Ri menyembunyikan warga Korsel, yaitu Yoon Se Ri.

Begitulah. Ceritanya antara percintaan Yoon Se Ri - Kapten Ri - dendam Cho Cheol Gang - kelucuan empat anak buah Kapten Ri.

***

Yang membuatku ngga bosen sama drama ini adalah kroco-kroconya Kapten Ri. Seriously mereka lucunya kebangetan. Good looking pula hehehe.

Menghibur banget setiap 5 orang ini berada dalam 1 scene
Anak buah 1: Pyo Chi Su. Paling tua, over confident diantara berempat. Awalnya paling nggak suka juga sama Seri. Suka nyindir gitu deh. Padahal di dalam hatinya ikutan bersimpati dan lama-lama sayang juga sama Seri.

Anak buah 2: Kim Ju Mok. Tergemasshhh! Ju Mok penggemar berat drama korea. Bahkan waktu tugas jaga dia justru nonton drakor. Cita-citanya pengen ketemu Choi Ji Woo. Terfasih dengan slang bahasa Korsel. Iya, meskipun sama-sama Korea tuh ada gap-nya. Ngerti kan Korut komunis dan Korsel sebebas apa? Ju Mok menjadi ((penerjemah)) istilah Korsel saat temen-temennya ga paham.

Anak buah 3: Geum Eun Dong. Ini paling kyoti alias imut hahaha. Polos banget sih ceritanya. Tipikal anak kampung yang amazed dengan banyak hal.

Anak buah 4: Park Kwang Beom. Tentara dengan muka seganteng idol Korsel lol.

Bagian serunya lagi ketika Se-Ri berhasil ke Korsel, Cho Cheol Gang juga menyusup. Dia pengen membawa Se-Ri kembali sebagai alat bukti kalau Kapten Ri udah menyembunyikan warga Korsel. Hukumannya mati kalo ketahuan. Kapten Ri tau rencana Cho Cheol Gang. Akhirnya ikutan juga nyusup ke Korsel.

Nggak di Korut nggak di Korsel tetep ada tembak-tembakan hufty. Serunya waktu keempat anak buah Kapten Ri di Seoul. Mereka ketemu Kim Soo Hyun sebagai cameo! Kim Soo Hyun ngasih masukan aja gimana cara bertahan hidup di Seoul. Kyoeptaa!

***

Menurutku kenapa drama ini menarik adalah banyak hal-hal...menarik *lah gimana. Ada gap sosial antara Korut-Korsel, gimana sistem pemerintahan Korut. Ngga ngerti sih berapa persen dengan kondisi realitas. Tapi keliatannya dibuat semirip mungkin. Pernah baca testimoni warga Korea (yang defector) adalah 60%-nya. Lumayan bangeet kan!

Di Korut tuh berasa desa bapak ibu kita jaman dulu (kita banget nih?)

Yang masih pake kayu bakar buat masak. Nyimpen bahan makanan di traditional storage. Nyimpen daging di tumpukan garam karena belum ada kulkas. Listrik seadanya. Nyalain lampu teplok setiap malam. Harga barang masih murah banget. Nyuci baju bareng sama tetangga. Ini penggambaran desa Korut dimana Kapten Ri tinggal.

Geng emak-emak Korut
Meskipun begitu digambarkan juga gap dengan Pyongyang. Ibu Kota Korut. Disana udah ada mall bagus, hotel yang ternyata.....kudu hati-hati. Selalu ada alat penyadap dimanapun, sis!

Kalo ngomong harus hati-hati banget. Nyanyi penghormatan buat pemimpinnya. Ah ya, logat Korutnya tuh dapet banget sih. Kerasa beda sama di drakor pada umumnya. Tiap orang manggil yang lain ngga pake nama, harus pake Comrade/Dongmu di belakangnya. Kehidupan per-kasta-an juga masih dijunjung tinggi.

Terakhir, second lead. Tidaklah berbumbu drama korea tanpa second lead lol. Disini second leadnya yang sebelah Hyun Bin. Tunangannya. Sebelah Son Ye Jin, itu pernah ((naksir)) Yoon Seri. Ternyata mereka dikasih kisah cinta sendiri uwu walaupun tidak happy ending buat mereka :"

***

Bagian kentangnya cuma Yoon Seri dan Kapten Ri yang tetep bisa bertahan hidup sih setelah beberapa kali melewati masa kritis. Tipikal drakor lah ya. Lalu ada terlalu banyak "kebetulan" antara Yoon Seri dan Kapten Ri di masa lampau.

Overall sih aku menikmati drama ini. Apalagi disuguhi sama pemandangan Swiss yang kalian harus tau super duper bagussss banget! Sangat memanjakan mata. Well, untuk kalian pecinta perbucinan direkomendasikan nonton! :))
Gaes akhirnya aku berhasil menamatkan drama Korea gaes! Se-happy itu bisa menikmati hiburan ini lagi. Yass, banyak banget drama Korea baru tiap tahun. Dan pilihanku jatuh pada Search: WWW. Alasannya kok kayaknya menarique? Beneran dong. Emang pilihanku ngga pernah salah. Eaeaea.


Pernah membayangkan gimana rasanya kerja di perusahaan IT? Seberapa berat targetnya? Di saat yang sama kehidupan percintaanmu nggak berjalan mulus?

Love life, work life, life as a whole. Semua digambarkan di drama Korea Search: WWW.

Dipikir-pikir ternyata di drama ini nggak ada pemeran utama pria. Sesuai dengan poster promosinya, pemeran utamanya adalah ketiga wanita ini. Sama-sama bekerja di industri IT, mendefinisikan wanita karir yang sesungguhnya, sekaligus wanita normal yang butuh ((kasih sayang)) dari lelaki.

Kiri ke kanan: Song Ga Gyeong - Bae Ta Mi - Cha Hyeon
Bae Ta Mi (Im Soo Jung) dan Song Ga Gyeong (Jeon Hye-Jin). Hubungan senior-junior menjadi hubungan kerja. Dimulai dari perintisan web portal “Unicon” oleh mereka berdua hingga akhirnya besar dan diakuisisi oleh KU Group. Ga Gyeong menikah dengan Jin Woo (Ji Seung Hyun), anak terakhir Chairwoman Jang (Ye Soo Jung) – pemilik KU.

Pernikahan mereka berdua merupakan marriage of convenience. Menikah karena bisnis. Demi menyelamatkan bisnis orang tua Ga Gyeong yang kolaps. Sebagai “tumbal”-nya, banyak keputusan Unicon dilakukan untuk kepentingan KU Group. Salah satunya menghapus real time keyword. Semacam trending topic yang hot dibicarakan.

Satu kejadian besar yaitu saat KU Group memihak salah satu kandidat presiden. Makanya ketika kandidat A terjerat skandal dan menjadi pembicaraan publik, Unicon dengan sengaja menghapus keyword tentang kandidat A agar ngga keluar artikel terkait. Alasannya sih mereka melindungi hak asasi kandidat A.

Tapi ini dirasa ngga masuk akal, alhasil disemprit lah oleh pemerintah. Pihak Unicon dipanggil untuk menghadiri sidang, dengan tuduhan fabricated alias manipulasi. Bae Ta Mi sebagai karyawan Unicon diminta untuk menjadi saksi. Padahal yang bertanggung jawab sebenarnya Song Ga Gyeong. Ta Mi pun nggak mau jadi kambing hitam. Di persidangan, dia menyerang anggota parlemen. Namanya pun menjadi trending topic. Masuk ke jajaran real time keyword.

Karena tingkahnya, Ta Mi dipecat dari Unicon. Dari sini dia mendapat tawaran dari Barro, web portal kompetitor Unicon. Barro dan Unicon selalu bersaing untuk menjadi top 1. Lebih tepatnya sih Barro yang berusaha menjegal Unicon. Selama ini Unicon selalu menjadi nomor 1 dan Barro hanya di urutan kedua.

Saat Ta Mi masuk Barro, Cha Hyeon/Scarlett (Lee Da Hee) menolak. Akhirnya Ta Mi menjanjikan jika dalam waktu 6 bulan Barro ngga berhasil meraih titel top 1, dia bakal keluar. Dari situ Scarlett menerima. Ta Mi pun ditunjuk Brian (Kwon Hae Hyo), CEO Barro untuk membentuk TF (Task Force) team. Tim ini ditujukan untuk membuat Barro menjadi nomor 1. Ta Mi mengajak A Ra (Oh Ah Yeon) dan Choi Bong Gi (Woo Ji Hyun) dari Unicon untuk bergabung. Sedangkan dari Barro ada Scarlett, Jennie (Ha Seung Ri), dan Alex (Song Ji Ho).

Kehidupan ala start-up di Barro


Meskipun sesama bergerak di bidang IT, kultur perusahaan Unicon dan Barro ini beda. Jika di Unicon terkesan kaku dan formal, di Barro sebaliknya. Ruangan demi ruangan didesain dengan apik, jauh dari kesan “kantor”. Setiap karyawan bebas pake gaya fashion apapun. Plus, mereka dipanggil dengan nama bahasa Inggris. Seperti Cha Hyeon yang dipanggil Scarlett. Min Ho Jung CEO Barro dipanggil Brian. It sounds fuuun!

Penonton ditunjukkan betapa serunya kerja di Barro. Sekaligus menekankan meskipun keliatan fun, mereka tetep kerja.

Ada banyak term yang familiar bagi kalian yang emang kerja di bidang IT maupun internet. Page view, click bait, real time keyword, homepage.

Konsep Barro dan Unicon ini mirip kayak Google. Web portal pencarian yang juga menyediakan banyak fitur. Barro misalnya, ada fitur game, buku, dll.

Nah ternyata untuk mendesain homepage halaman web portal itu nggak gampang lho. Perusahaan harus menempatkan diri di user. Apa kebutuhannya. Kecenderungan pencariannya. Minatnya. Gimana sulitnya mempersuasi bidang yang dianggap kurang menguntungkan.

Saya suka banget dengan penggambarannya. Sedikit banyak ngerti, oh gini loh kerja di industri IT tuh. Mereka harus bisa berpikir ke depan. Apa yang di masa depan kira-kira yang user nggak tertarik lagi? Dan kemana interest mereka shifting? Gambling pun saat mengambil keputusan. CEO yang keliatannya nggak banyak kerja secara teknis, keputusan strategisnya bisa mempengaruhi kehidupan banyak karyawan dibawahnya.

Sisi humanis seorang CEO digambarkan saat CEO Brian memutuskan untuk mengundurkan diri karena kena skandal. Meskipun Ta Mi dan Scarlett meyakinkan bahwa Brian nggak perlu resign, dia kekeuh. Kata dia, mungkin permohonan maaf ke publik cukup untuk business area. Tapi ketika berkaitan dengan image perusahaan, dia harus resign. Kenapa? Untuk meyakinkan publik bahwa image Barro itu baik. Yang salah adalah Brian sebagai CEO. Uwuw, so thoughtful.

Saya pun saat baca berita pejabat publik yang mengundurkan diri itu sempet mikir juga. "Lho, bukannya itu malah lari dari tanggung jawab, ya?". Salah satu alasannya ternyata ya menyelamatkan nama baik instansi diatas dirinya sendiri. Bhaiq.

Love line yang rumit


Nah, ini juga seruuu! Agak mellow sih sebenernya. Cuma ya itu, buat saya pribadi bikin mikir. Disini ada 3 wanita.

Pertama Cha Hyeon. Dia pacaran sama temen sekantor. Ngga taunya si pacar cheating di belakang dia. Lucunya si pacar ini mantannya Ta Mi jaman kuliah dulu. Cha Hyeon menggambarkan perempuan strong dan ngga mau keliatan lemah. Begitu tau si pacar cheating, dia menghajar habis-habisan. Beneran dihajar ampe masuk rumah sakit cuy. Maklum, mantan atlit taekwondo.

Cha Hyeon ini wanita yang nggak mau diem aja ketika ada ketidakadilan. Laff Scarlett. Nah bagian lucunya, Scarlett suka nonton drama opera soap alias sinetron abis! 

Diceritain, dia kesangkut sama si aktor gegara sotoy dan bikin aktornya terluka. Seol Ji Hwan, rookie actor yang namanya ngga pernah kedengeran. Akhirnya Scarlett entah kenapa ngaku sebagai manajernya Seol Ji Hwan. Semua demi Seol Ji Hwan bisa lebih di-acknowledge kemampuannya. Baik oleh publik maupun rekan kerja kaya sutradara, director, dkk. Akhirnya mereka berdua pun jatuh cinta.

Drama banget ya, dari fans-idol jadi couple. IS DAT EVEN REAL? *melirik Ha Sung Woon LOL*

Kedua ada Song Ga Gyeong. Seperti yang udah ditulis diatas, dia tuh ngga menikah karena cinta. Akhirnya dia punya simpenan, suaminya pun punya simpenan. They are not a normal couple. 
Semuanya berubah ketika Ga Gyeong meminta untuk cerai. Alasannya biar bisa keluar dari kungkungan Chairwoman Jang. Jin Woo pun menyanggupi. Bilang kalo at least ini hal terakhir yang bisa dilakukan selama 10 tahun pernikahan.

Coba bayangkan 10 tahun pernikahan tanpa cinta, what will you do? Tinggal pun nggak serumah. Bener-bener nikah karena formalitas dan bisnis semata. Daku turut bersedih atas apa yang menimpa Ga Gyeong :(

Nggak taunya menjelang perceraian, Jin Woo justru jatuh cinta sama Ga Gyeong. Lucu emang. Cara jatuh cintanya pun nggak eksplisit bilang “I Love You”. Saya bilang sih lebih ke act of kindness. Dia mau menuruti segala permintaannya Ga Gyeong. Bahkan ketika Ga Gyeong minta maaf karena bakalan ngeribetin dia saat cerai, apa kata Jin Woo? I will forgive you even if you kill me. WHAT? WHAT? Tolong ini writernya siapa ya menciptakan pick up line yang begitu dramatis? HAHAHA

Terakhir dan paling complicated adalah Bae Ta Mi.

Bagian terbaperrrr di drama ini ya hubungan Bae Ta Mi dengan Park Morgan alias Mas Ki Yong. ((mas)) hahaha. Jang Ki Young sungguh bucin disini.



Di tengah kepenatan kerjanya, Ta Mi ngegame di semacam tempat maen. Ketemu dengan Park Morgan. Lucu sih. Berawal dari obrolan ngalor ngidul eh berakhir dengan one night stand.....pikir Ta Mi. ternyata buat Morgan engga. He likes Ta Mi from the first sight. 

Akhirnya ya dikejar lah tuh Ta Mi. Seorang wanita 38 tahun, dikejar pria 28 tahun. Iri gak, you? Iri pasti.

Ta Mi nggak mau cuma main-main yang pacaran aja. Uniknya, Ta Mi ini nggak punya keinginan untuk menikah. Konsep “love” untuk Ta Mi: living together is yes, but marriage is no. Berbanding terbalik dengan Morgan yang justru mengharapkan untuk menikah dan punya keluarga bahagia. Wajar dia punya keinginan kayak gitu. Dari kecil Morgan “dibuang” ke panti asuhan oleh ibunya.

Yang membesarkan dia orang tua yang mengadopsi. Dari awal hubungan Ta Mi dan Morgan, perbedaan prinsip ini yang menjadi sumber masalah. Ribet juga sih, udah ngerti keduanya punya tujuan beda dalam pacaran. Tapi tetep dilanjutkan. Kata Morgan, “we can still in love”. 


Tapi ya namanya Ta Mi, dia complicated banget. Saya bisa relate sama ke-complicated-annya Ta Mi. because.... love is never makes sense. Hahaha.

Ta Mi bilang, gimana hubungan ini bisa berjalan? Akhirnya nanti salah satu dari kita bakal ada yang tesakiti. Entah Morgan yang ngga bisa mewujudkan impiannya untuk menikah, atau Ta Mi yang terpaksa menikah demi bisa melanjutkan hubungan sama Morgan.

It’s waaay toooo complicated.

Mungkin ini banyak dirasain juga sama orang Korea disana. Mereka menganggap menikah itu mengganggu kebebasan. Jadi punya tanggung jawab ke orang lain. They think as long as they’re happy, marriage is already out of their league.
Menyoroti soal ini dari sisi saya pribadi sih, gimana yaa.... Ya salah saja kalo ngga mau menikah. Soalnya prinsip saya juga menikah itu kan ibadah. Untuk melanjutkan keturunan. Dan ada perintahnya di kitab suci.

But again, pada dasarnya di Korea bukan penganut agama yang religius. Saya ngga serta merta mementahkan pendapat mereka. Tapi saya cuma pengen bilang if you’re also have the same value with me, this drama can be dangerous brainwashing hehehe. Berlaku hanya jika kamu seorang overthinker yang dikit-dikit dipikirin kaya saya.

Iya kalo mikirnya kejauhan kaya saya. Kalo cuma mikir buat hiburan aja sih ngga papa. Bisa memperkaya pikiran malahan. Ada lho, orang yang ngga minat menikah. Ada lho, orang yang menganggap itu normal.

Bahkan Ta Mi juga bilang, normal nggak normal itu standarnya manusia yang buat. Huwaw setiap percakapan Ta Mi dan Morgan selalu menohok deh pokoknya. Syukaa!


So?


Saya sih suka banget nget nget sama drama ini. Feel-nya dapet. Jalan ceritanya bagus. Endingnya? Ngga bisa dibilang happy, tapi masuk akal. Maaf akupun bukan pemuja happy ending. I’d rather choose a make sense ending hahaha *lirik jahat ke Goblin yang endingnya so meh*.

Jadi gimana, setelah baca review saya tertarik buat nonton nggak?
Calling for Lee Jun Ki lovers! Mana suaranya?!?!?! Drama korea kedua yang berhasil saya tonton setelah Secret Forest (Stranger). Dari judulnya udah ketahuan ya genre drama ini apa. Yep, seputar politik dan hukum.

https://alibaba.kumpar.com
Bong Sang Pil (Lee Jun Ki) seorang pengacara yang juga anggota gangster. Dia cukup sukses dan terkenal di Seoul karena kelicinannya. Kepintarannya dia gunakan untuk meloloskan klien dari jeratan hukum. Ha Jae Yi (Seo Ye Ji) juga seorang pengacara. Dia taat hukum dan selalu membela rakyat jelata. Jadi Bong Sang Pil dan Seo Ye Ji adalah dua kutub yang berseberangan.

Suatu ketika Bong Sang Pil mendapat paket berisi buku catatan. Buku ini membawa dia kembali ke Kiseong. Kota kecil kelahirannya. Padahal mendiang ibunya udah mengingatkan untuk jangan pernah kembali ke Kiseong. Pada saat yang sama Ha Jae Yi harus pulang juga ke Kiseong. Dia dapet skors karena berani memukul hakim yang dia anggap nggak adil.

Short story, kedua orang ini bertemu dalam kondisi Ha Jae Yi pengutang dan Bong Sang Pil yang ngutangin. Untuk membayar utangnya, Jae Yi "dipaksa" kerja di law firm punya Sang Pil. Awalnya Jae Yi cuma sekedar kerja buat bayar utangnya. Lama kelamaan Jae Yi tau ternyata Sang Pil punya misi balas dendam ke Hakim Cha Moon Sook.

Siapakah Cha Moon Sook? Sosok perempuan ini bisa dibilang pemeran kunci di Lawless Lawyer. Dia hakim yang punya kekuasaan di Kiseong. Kekuasaannya lebih tinggi daripada walikota. Tapi nggak semua orang tau bahwa sebenernya pemegang aturan dan kekuasaan itu Cha Moon Sook. Di hadapan publik, dia tampil sebagai hakim yang adil dan bijaksana. Pokoknya muka dua banget dan tipe antagonis yang menyebalkan.

Sebaliknya, bagi Jae Yi dan keluarganya Cha Moon Sook udah ibarat pahlawan. Apalagi semenjak ibu Jae Yi kehilangan. Cha Moon Sook dianggap ibu sendiri.

Nah, balas dendamnya Sang Pil ke Cha Moon Sook karena ibunya dibunuh saat Sang Pil kecil. Of course yang bunuh ngga Cha Moon Sook langsung. Melainkan menggunakan "tangan kanan"-nya. Seorang gangster yang bernama Ahn Oh Joo.

***

Sukaa sama drama ini! Akting pemainnya oke. Terutama Lee Jun Ki dan Cha Moon Sook (Lee Hye Young). Lee Jun Ki siapa yang belum tau? Penggemar drakor pasti tau banget. Saya juga udah nonton beberapa dramanya doi. Diantaranya Arang and Magistrate, Scholar Who Walks at Night, Criminal Minds, dan yang paling bikin kesengsem di Moon Lovers: Scarlet Heart Ryeo!! Yang saya sebutkan terakhir ini malah baru aja saya tonton ulang. Hahaha.


Kemudian ada Lee Hye Young beneran bikin orang sebel. Padahal saya liat dia main di Mother bukan antagonis. Cuma apa ya, karakternya dia itu kuat banget dan bikin orang seakan-akan yakin kalo dia sifat aslinya di dunia nyata sebagaimana yang dia mainkan. Nah, loh.


Secara cerita awalnya saya suka banget. Tapi kelamaan jadi biasa aja. Kenapa? Soalnya drama tentang balas dendam itu udah buanyak banget dan klise. Sebut aja tuh dramanya Lee Jong Suk kebanyakan genrenya balas dendam gitu. Kayak Doctor Stranger, Pinocchio, I Can Hear Your Voice. Itu semuanya...balas dendam -_-


But overall saya suka saya suka. Suka karena bikin mikir. Dan seneng saat nebak-nebak eh ngga taunya tebakan saya bener. Hehe. 


Oh ya dan seperti biasa drama Korea kurang greget tanpa kisah romance. Disini disuguhin juga romantisme Sang Pil dan Jae Yi. Untung ngga terlalu banyak jadi ngga perlu baper lol.

Drama Korea adalah candu. Candu yang nggak tahu bagaimana bisa menghentikannya. Hahaha. Lebay. Nggak segitunya sih, tapi emang candu. Salah satu genre favorit saya adalah.. high school. Tentang anak sekolah dan segala keriweuh-annya. Apa ya? Berasa aja kayak OMG I can relate thatttt. Juga bikin ngerasa muda lagi. Eh saya masih muda deng.. *sigh*


K-Drama Review: Weightlifting Fairy Kim Bok Joo.- Assalamu'alaikum semuanyaaa. K-drama review is back! Entah sudah berapa lama ya nggak ngereview k-drama. So here it is my review on Weighlifting Fairy Kim Bok Joo.


Cepet banget rasanya udah tamat aja ini drama. Ku sungguh tak rela... Ehe. Baca dulu First Impression nya ya. Di first impression kemaren belum nyeritain banyak tentang plot ceritanya. Nah kali ini bakal ngereview selengkap mungkin. Spoiler warning! Yang nggak mau kebocoran ceritanya padahal belum nonton, jangan dibaca!

The wait is overrrrr! Park Bo Gum is coming back! Siapa yang nungguin drama ini cung tangan? 


Omegeh saya termasuk yang megap-megap waktu drama ini udah tayang perdana. KBS dari awal udah bikin teaser yang Park Bo Gum jogetan Boombastic yayaya tau kan? IH MASA GAK TAU? Yang ini loooooh! 


New drama is coming to the town! Yaynesss. It’s TVN’s newest drama titled “Cinderella and Four Knights”. I think a lot of viewer had high expectation on this one. Because this year I admit TVN never disappoint its viewer. Rite? I’ve watched the trailer several times in the end of “Let’s Fight Ghost” isn’t it? And it quite appealing since there’s 3 handsome guys will be playing. Haha #foreverfangirl.

Kalo berdasarkan wikipedia, drama ini bakal mirip kayak Boys Before Flower. Tau gak? Yang main Lee Min Ho sama Gu Hye Sun itu. Karena emang diadaptasi dari novel yang sama. Kenalan dulu deh sama cast nya ya.
Posternya W. Sumber: http://asianwiki.com/
Semalem seperti biasa saya “cek rutin” website yang menyediakan drama korea terbaru. Nggak mengharap apa-apa sih, soalnya sejauh ini juga drama yang saya tonton nggak terlalu ngebet. Nah pas lihat di paling atas recent update itu ada “W”! OMG OMG OMG. Iya, judulnya cuma satu huruf W gitu. Saya sudah menanti drama ini lama sejak berita tentang comeback nya Lee Jong Suk santer diberitakan. Ditambah doi pernah update juga  waktu syuting dramanya. Gemaz! Jadi nggak sabar juga.

Nggak seperti biasanya, Lee Jong Suk main di MBC. Dua tahun belakangan dia mainnya di SBS terus. Apa tiga tahun ya? Mulai dari I Hear Your Voice, Doctor Stranger, sampe Pinocchio yang dia main sama Park Shin Hye trus dikabarin dating itu. Hu, sebhal! Hahaha. FYI aja ini bukan tawaran drama pertamanya dia. Sempet baca di asianwiki.com kalo Lee Jong Suk was offered as main role in drama titled "Beautiful Mind". But he rejected the offering. Let's see if his decision is right.

Sambil download sambil bacain komentar yang dibawahnya. Biar ada gambaran dikit lah ceritanya kayak gimana. Satu komentar yang paling saya ingat “Dramanya antara dunia nyata dan dunia maya”. Waah. Jadi makin nggak sabar. Setelah downloadnya selesai, langsung saya tonton!

Lee Jong Suk perannya sebagai Kang Chul, kelahiran 1987. Di scene awal dia perannya jadi atlet tembak yang main di Olimpiade. Disitu dia menang secara dramatis. Langsung deh kemenangannya ini bikin dia bak artis idola. Kenapa? Because he's only 17 at that time. Plus, it was his first time competing in international level. Suatu hari ini scenenya keluarganya dia ya lagi nonton pertandingan sepak bola bareng di TV. Orang tua sama kedua adiknya. Kang Chul entah kemana. Tiba-tiba bel rumahnya bunyi. Ibunya yang bukain, dikira Kang Chul. But, what's happen? Her eyes widened as if she saw ghost. Dan dia mati. Ibunya mati. Ayahnya mati. Kedua adiknya juga. Dengan luka tembak di kening. Udah bisa ketebak, Kang Chul jadi tersangka utama because he has no solid alibi. Ditambah lagi di tong sampah sejauh 500 meter dari rumahnya ditemukan pistol yang pernah dia pake waktu Olimpiade ada bekas darah sama sidik jarinya dia.

Then...another world play. Kali ini Oh Yeon Joo yang diperanin sama Han Hyo Joo. Dia anaknya webtoon artist gitu. Nggak disangka, atasannya suka sama webtoon buatan ayahnya. Atasan dia itu minta spoiler buat endingnya. Penting banget yha -_- Si Yeon Joo ini mau-mau aja. Dia pergi ke rumah ayahnya. Apa yang terjadi? Kata staff-nya ayahnya ngilang. Pas Yeon Joo masuk ke ruang kerja ayahnya, something strange happened! Dia "ketarik" masuk ke dunia webtoon yang digambar sama ayahnya. Webtoon itu ceritanya adalah..... Kang Chul.

So, yup! Kang Chul lives in webtoon world and Yeon Joo lives in real world. Baguz banget ceritanya bikin deg-degan sama penasaran!!! Mereka berdua ketemu di dunia webtoon. I think Jong Suk decision to reject "Beautiful Mind" offering was so damnnnn right! He's doing great in this drama. Han Hyo Joo nya juga. Sebelumnya cuma pernah nonton doi di Brilliant Legacy itu pun cuma beberapa episode karena...malaz nontonnya. Hahaha. 

Ini jalan ceritanya baru buat saya. Biasanya medical drama dicampur romance, udah gitu aja kan. My prediction is this is going to be fantasy, medical, and of course romance.

"Drama korea itu nggak bisa jauh-jauh dari romance" - Kakak kedua. 

Hahaha. True. Buat yang belum nonton, buruan deh nonton. Saya malah nggak sabar pengennya nonton langsung tamat aja semuanya LOL. Tapi apa daya saya nggak kuat menahan buat nggak nonton Lee Jong Suk. Masih ada 1 episode lah sebelum nunggu seminggu lagi. Eheh. Ehehehe. I hope this drama would get highest rating in Korea. Drama ini bersaing sama Uncontrollably Fond-nya Suzy & Kim Woo Bin. Bagusan mana? I would pick this one HAHA yha kan ada Lee Jong Suk. Ea

Kalo buat pemerannya jelaslah jaminan mutu azek. Coba drama Lee Jong Suk yang ratingnya jelek apa? Nggak ada. Han Hyo Joo drama terakhirnya Dong Yi. Ratingnya juga tinggi, tenar banget dia. Aktingnya Han Hyo Joo juga natural nggak dibuat-buat. Yang penting make up nya Lee Jong Suk nggak menor! LOL. Menor tuh kayak make up nya Lee Dong Wook di Bubble Gum. Iyuh banget masa pink di bibirnya tuh keliatan cewek banget T___T entahlah apa itu efek kamera.

Btw ini pendapat pribadi aja sih. Di tahun ini kayaknya kok SBS dramanya nggak terlalu bagus ya. Paling Doctors aja. Nih saya nonton drama SBS Beautiful Gong Shim. Pas awalnya lucu. Akhirannya ga tau gimana pas episode 16 udah mulai males jalan ceritanya kelamaan. Apalagi Entertainers. Kalo lihat drama itu masih keinget sama Kill Me Heal Me pas lihat Ji Sung. Pas lihat Hyeri ingetnya Reply 1988. Huft -__- Malah tahun ini kelihatannya juaranya TVN, KBS, sama MBC menurut saya. Liat deh review an saya ternyata cuma dari TVN doang tahun ini LOL. 



KBS menang sama Descendants of The Sun-nya. MBC Lucky Romance nya kece. Semoga drama ini bisa sesukses Descendants of The Sun ya! Sampe dimana-mana muka Song Joong Ki muncul :""). Kalo mau nonton gratis bisa pake aplikasi Viki. Buat download, biasanya saya download di smallencode.com paling cepet updatenya. Mau nonton online? Di newasiantv.to aja. Yang belum nonton dan mau nanya-nanya dulu boleh komen. Yang udah nonton boleh komentar juga lho gimana first impressionnya disini :D

Apa yang bakal kamu lakukan kalau kamu mendapatkan pesan dari masa lalu?


Berawal dari ketidaksengajaannya menemukan radio transmitter (HT), Park Hae Young mengalami hal-hal aneh. Park Hae Young adalah seorang profiler di kepolisian. Profiler itu orang yang menganalisis perilaku atau kemungkinan-kemungkinan bagaimana sosok pelaku, kemana dia bersembunyi, yang didapatkan dari petunjuk-petunjuk yang ada. 

Meskipun seorang polisi, Park Hae Young sebenarnya sangat membenci orang-orang kepolisian dan tidak mempercayainya. Namun hal itu berubah ketika dia bertemu Cha Soo Hyun. Park Hae Young yang melakukan pekerjaan nggak jelas dengan menjual informasi tentang selebriti ke wartawan infotainment, ditangkap oleh Cha Soo Hyun.

Setelah hanya diinterogasi, dia keluar dari kantor polisi. Ketika melewati sebuah truk, Hae Young mendengar sebuah suara yang memanggil namanya. Setelah beberapa saat mencari, dia menemukan HT di dalam truk. Tanpa berpikir panjang, HT itu diambil dan dia mendengarkan pesannya. Seseorang di ujung sana memberi tahu bahwa ia menemukan jenazah pria yang dicurigai menjadi tersangka penculikan anak fenomenal. Hae Young diberitahu bahwa ia harus ke sebuah rumah sakit mental yang sudah tutup. Antara percaya-tidak percaya, Hae Young memberanikan diri datang ke rumah sakit tersebut. 

Dan, boom! Ternyata benar, itu adalah tengkorak dari jasad tersangka penculikan. Namun begitu, ada yang aneh dengan jasadnya. Penyelidikan pun dilakukan.

Cha Soo Hyun yang mendengarnya heran, bagaimana Hae Young bisa tahu padahal polisi sudah mencari lama. Dari kasus ini yang sebenarnya sudah hampir habis masa berlakunya, gebrakan terjadi. Masa berlaku dihapuskan dari kasus-kasus tertentu. Cold cases team dibentuk khusus untuk menyelidiki kasus-kasus yang belum terselesaikan karena banyak faktor. Hae Young secara mengejutkan selalu berhasil menyelesaikan kasus-kasus bahkan yang rumit sekalipun. Mengapa bisa seperti ini? Karena HT itulah. Pengirim pesan adalah Lee Jae Han, seorang detektif yang dinyatakan hilang pada tahun 2000.

Ribet kah ceritanya? Agak ribet ya. Tapi kalo nonton ga serumit ini kok. Jadi genre drama ini mistery, police, fantasy. Fantasinya dari pesan yang dikirim dari masa lalu itu. Secara nggak langsung, Park Hae Young bisa "mengubah masa lalu" dari pesan yang dia sampaikan ke Lee Jae Han di masa lalu. Anehnya, di periode Park Hae Young tahun 2015, pesan dari HT datang selalu berurutan. Sedangkan di masa Lee Jae Han, pesan itu datangnya tidak terpaku waktu. Hanya pada tahun-tahun di mana ada kasus yang belum terselesaikan di masa Park Hae Young.

Drama ini seru karena kita disuguhkan cerita masa lalu dan masa kini yang saling berkaitan. Banyak kasus-kasus terbilang rumit yang membuat penontonnya ikut menganalisis. Apalagi dengan bantuan narasi dari Park Hae Young yang menjadi profiler. Meskipun aktor yang jadi Park Hae Young ini sempat dikritik sama cara bicaranya di episode awal tapi nggak mengurangi ke-keren-an drama ini untuk ditonton. Hehe. 

Buat yang bosen dengan drama lovey dovey with its perfection yang hampir nggak mungkin ada di dunia nyata, drama ini menyuguhkan cerita kriminal yang miris. Tentang seseorang yang berkuasa sampai-sampai polisi nggak berani "menyentuh"nya. Tentang seorang miskin, nggak berkuasa, nggak punya apa-apa dijadikan kambing hitam. Tentang seorang yang masih punya hati untuk berbagi perhatian dengan orang disekitarnya. Tentang kesetiaan 15 tahun menunggu orang yang nggak ada kabarnya.

Di ending cerita ini juga nggak mengecewakan. Intinya, kalo kamu mau melakukan sesuatu pasti bisa. Asalkan kamu tidak menyerah. Saya kasih drama ini rate 10/10! Da best drama so far in 2016! Hehe.

“As long as one doesn’t give up, there’s hope.” - Signal

NB: kalo mau lihat yang ganteng aja, gak usah nonton ini. Karena dikit munculnya.
NB lagi: sangat direkomendasikan untuk yang suka detektif-detektifan!
Woohoo! Hello! Lama tak jumpa, eh udah Maret aja. Seperti biasa, setiap kali saya selesai menonton drama, dan bila saya merasa cukup menarik untuk direview, saya sempatkan waktu untuk mereview


Nah, sebelumnya for your information Cheese in The Trap ini awalnya dari webtoon, seperti halnya Orange Marmalade. Di awal melihat poster drama ini, saya nggak terlalu tertarik. Entah kenapa mungkin karena efek emang suka nonton, jadi ya ditonton aja deh.

Hong Seol (Kim Go Eun) adalah mahasiswa manajemen bisnis di Yonyi University. Suatu saat, di waktu pesta penyambutan mahasiswa baru gitu, dia ketemu sama Yoo Jung (Park Hae Jin). Hong Soel ini orangnya pinter, tapi kurang mampu. Sedangkan Yoo Jung bisa dibilang perfect lah mulai dari otak encer, sampe kenyataan bahwa dia adalah anak dari CEO perusahaan ternama. 

Di pesta tersebut, Hong Seol nggak sengaja merhatiin Yoo Jung. Yoo Jung ini sedang di"tempel"in sama cewek gitu. Daaan...secara nggak sengaja si cewek ini numpahin minum ke Yoo Jung. Namun, Seol merasa itu adalah perbuatan Yoo Jung yang disengaja. Biar ceweknya pergi, nggak gangguin dia lagi. Disitulah secara nggak sengaja Seol menampakkan muka sinis kayak "sengaja banget sih lo". Sayangnya, Yoo Jung nangkep pandangan si Seol.

Kemudian mulai saat itulah berbagai kejadian nggak menyenangkan dialami Seol. Seol menduga ini semua karena Yoo Jung bales dendam. Kinda weird, right? Iya. Di awal cerita bakalan bingung maksudnya gimana. Tapi, kisah selanjutnya bagus. Tiba-tiba aja Yoo Jung menyatakan perasaan ke Seol. Seol yang pada dasarnya nggak enakan nerima-nerima aja. Kan bingung ya dia. 

Nah di sini mulai deh konfliknya. Yoo Jung itu kayak berkepribadian ganda. Kadang baik, kadang "ambekan". Ngeri deh pokoknya. Awalnya saya ngira Yoo Jung itu punya kelainan yang dia nggak sadar. Dan ternyata dugaan saya benar. Yoo Jung itu biasa buat "menahan" amarahnya. Jadi ketika dia marah, dia bakal diem. Diem nggak ngomong apa-apa. Di balik diemnya itu, dia bales dendam dengan cara yang bener-bener menyakiti hati orang lain.

Karena kelakuannya inilah, tercipta sosok Baek In Ho (Seo Kang Jun). Baek In Ho sendiri punya kembaran namanya Baek In Ha. Mereka ini orang terdekat Yoo Jung, di masa lalu. Cheese in The Trap selain memunculkan cinta segitiga Yoo Jung-Seol-Baek In Ho, juga misteri Yoo Jung itu seperti apa kepribadiannya dan masa lalunya. Ternyata masa lalunya cukup rumit. Dan cuma dengan Seol dia bisa mulai terbuka, menceritakan itu semua. 

Biar nggak spoiler, tonton aja deh. Saya sendiri selama nonton terkena second lead syndrome. Hihi. Baek In Ho super cute dipasangin sama Seol. Like relationship goal. Tapi sayangnya mereka nggak punya that kind of relationship :P 

Yang bikin saya suka itu, latar belakang ceritanya yang memang mahasiswa. Ada satu scene dimana Seol itu dapet tugas kelompok. Malangnya, di kelompok itu seakan-akan dia yang kerja sendiri. Well, emang kenyataannya gitu sih. Sudah jatuh tertimpa tangga, ketahuan sama dosennya. Padahal dosennya sudah mewanti-wanti sebelumnya kalo mereka mau kerja individual, jangan sampe kelihatan. Alhasil Seol got his first D ever! Dia protes. Seol menuntut kalo ini nggak fair, karena dia udah kerja keras.

Dosennya pun bilang kalo this project doesn't teach you about business management only but also the importance of working with other people. How you interract with other people. How you learn not to be an individualism. Ini benar-benar saya rasakan di bangku perkuliahan. This. Is. Based. On. Reality. :")

Ending dari cerita ini menurut saya cukup memuaskan. Is it cliffhanger? Terserah penonton mau menginterpretasikan seperti apa. Walaupun kalo di banyak artikel ditulisin kalo netizen, penonton, bahkan penulis webtoon aslinya pun kecewa sama endingnya, menurut saya cukup memuaskan. Untuk CITT saya beri 8/10. Nah, untuk yang belum nonton silahkan nonton. Tapi jangan lupa, nontonnya di weekend aja. Sayang waktunya, dibuang-buang. #Ahzek

Cukup sampai disini ya, dan ini terakhir quotes yang saya suka dari CITT

“Back then I didn’t know what it was to give up on a dream. What that meant… what it feels like when you think of a dream you’d forgotten” Baek In Ho - Cheese in The Trap
Annyeong!

This will be my first post in 2016, hehe. There is a secret behind this drama: I watched it during my final exams hahaha. You know I'm not that kind of diligent student who's studied all along. I studied during end year holiday and only re-read it when exams. So yeah.

I give this drama 11/10. Why? This is sooooooooooooooo good! Here's the main character. Don't be surprise. There's many characters that I included to "main" because this drama not focusing only one character. Buat line up character nya liat aja di wikipedia hahaha saya mah ga hafal siapa aja.

Jadi cerita ini tiap episode nya nyambung, tapi ada judulnya sendiri-sendiri. Sebelumnya saya udah pernah nonton Reply 1997 dan isinya banyak ngakak. Di episode ini juga banyak ngakak. Alkisah di suatu perkampungan ada 5 anak manusia yang bersahabat. Mereka ini Doek Soen, Choi Taek, Sunwoo, Jung Hwan, dan Dong Ryong. Mereka punya kelebihan sendiri-sendiri. Doek Soen yang bright personality pokoknya dia baik banget tapi ranking nya jeblok di sekolah, Sun Woo yang ketua OSIS, pinter, baik, kurang mampu lah kalo dibilang. Jung Hwan si rangking satu, Ice Prince, keluarganya dia kaya raya karena menang lotere gitu. Choi Taek ini nggak sekolah, kalem, pendiem, senyumnya bikin gak kuat. Choi Taek diperankan oleh Park Bo Gum yang saya udah pernah lihat di Tomorrow Cantabile dia wajahnya baby face haha. Choi Taek pemain baduk yang super jenius, jarang kalah tapi di sisi lain dia "idiot" when it comes to real life. Dia nggak bisa masak mi instan, gak bisa buka yoghurt, bahkan ketika beranjak dewasa dia beli mobil tapi ga bisa parkir hahaha lucu deh. Terakhir Dong Ryong, suka ngedance, gak suka belajar juga sama kayak Doek Soen jadi rangking mereka 11:12. Jarang pulang ke rumah, diam-diam kurang kasih sayang dari ibunya karena kerja melulu.

Kalo di Reply 1997 ceritanya gimana Yoon Jae bisa nikah sama Eun Ji apa enggak kan. Nah kalo di sini modelnya ada interview antara Doek Soen dan suaminya baru kayak ada flasback. Di sini yang jadi fokusnya: siapakah gerangan suami Doek Soen ini? Karena di flashbacknya diceritain kalo yang suka sama Doek Soen itu Jung Hwan dan Choi Taek. Kalo secara jeli, saya udah tau siapa hahaha. Karena yang pertama di interview itu suaminya Doek Soen ngerokok. Liat di 1988 nya siapa yang ngerokok deh :P trus bilangnya ini adalah famous person interview, lebih kelihatan lagi siapa yang dari awal emang famous.

Di drama ini pertemanan mereka kuat banget, bahkan di saat di antara mereka mulai muncul bibit-bibit cinta di persahabatan, mereka tetep bisa bertahan. I always wanted that kind of childhood friends, you know? Haha. Yang tau apapun satu sama laen, yang ngesupport dengan cara yang beda dari orang lain. Di keluarganya juga. Paling ngakak lucu itu ayahnya Jung Hwan yang suka ngasih joke-joke padahal istrinya (ibunya Jung Hwan) itu orangnya sensian. Sering banget ngelempar joke dan dibalesnya "kamu minta cerai?" hahaha but they really loved each other.

Banyak lah yang diceritain disini apalagi durasi per episode nya 1,5 jam dan di akhir-akhir durasinya nyaris 2 jam. Biar nggak bosen sih menurut saya nontonnya per hari 1 episode. Suka! Recommended buat yang cari drama com-rom, ringan, family, friendship, bikin ketawa, bikin terharu. Campur aduk. Dan pastinya nostalgia. Yeu walaupun jelas saya belum lahir di zaman itu. 1988 coy, orang tua saya aja belum ketemu hehe. 

Di korea nya juga ratingnya belasan padahal ini tayangnya di TVN yang notabene televisi kabel. Fyi aja biasanya tv kabel itu ratingnya nol koma sampe 1. Nah ini sampe belasan, jadi kebayang kan gimana meledaknya di korea sana? :)) Go watch it and have fun! :D

“Fate and timing don’t just happen out of coincidence. They are products of simple earnest choices that create miraculous moments. Being resolute, making decisions without hesitations, that’s what makes timing.” - Reply 1988