Saat ini aku berusaha merenung. Mengingat kembali semua yang sudah pernah kulewatkan. Memikirkan sejenak betapa beruntungnya aku masih diberi kesempatan merasakan hangatnya oksigen. Merasakan aroma tanah bekas air hujan.Oktober. 11. Tepat hari ini aku berulang tahun yang ke 16. Aku tidak terlalu peduli. Yang aku pedulikan hanyalah aku amat sangat bersyukur kepada Allah SWT atas segalanya. Ya, SEGALANYA.Aku ingat momen sebelum sekolah. Masih gadis kecil Abi dengan gigi tak terawat yang mudah menyunggingkan senyum. Lalu di saat aku mulai memasuki TK. Awal-awal kehidupanku usia sekolah berlanjut ke jenjang yang lebih tinggi. Dimana aku selalu menjadi yang terbaik, mendapatkan beasiswa prestasi. Lulus dengan predikat nilai tertinggi.Setidaknya aku pernah melukis senyum di wajah orang tuaku. Memasuki bangku SMP, bertahan untuk menjadi yang terbaik walaupun di akhir cerita hanya bisa mencapai 3 terbaik di kelas. Menjadi ketua kelas 2 periode yang sangat tidak kuharapkan. Bertemu banyak orang baru.Masa dimana mulai dipermainkan rasa suka kepada lawan jenis yang berasal dari Mars. Indahnya tak terlukiskan..SMA. Masih ada 2 tahun lagi untuk menggoreskan kisah disini. Untuk tertawa, menangis, membuat kekacauan, melukis dia atas kanvas baru.Ya Allah..Melalui tulisan ini aku ingin mengungkapkan betapa bersyukurnya aku. Walaupun aku pun sadar aku bukanlah hamba-Mu yang paling bersyukur.Terimakasih telah memberikan kehidupan melalui orang tuaku. Mewarnainya dengan indah. Membuat badai ujian hingga lelah terasa.Yang tanpa sadar itu semua telah menempaku menjadi sesosok perempuan (yang masih berusaha untuk menjadi tangguh)Allah, terimakasih atas umur yang Engkau berikan. Jika masih diberi kesempatan, tuntun aku agar selalu berada di jalan yang Engkau ridhoi. Terangilah selalu langkahku agar kelas dapat mencapai surgamu.Amin.. Ya Robbal Alamin..
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
lulug nakal bikin aku nagis baca post ini :p
ReplyDeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDelete